Emoticons adalah “emotional icons”, juga dikenal sebagai smileys, sering digunakan terutama dalam percakapan informal alias tidak resmi. Emoticons akan menambah ekspresi ataupun bahasa tubuh terhadap apa yang kita tulis, sehingga percakapan akan terasa lebih hangat, tidak terlalu serius dan memberikan kesan akrab.
Untuk menggunakan emoticons atau smileys sangat mudah sekali, cukup kita mengetikkan beberapa karater di keyaboard dan secara umum untuk mengartikan emoticons tersebut adalah dengan cara melihatnya (view) dari samping.
Contoh 1 : Kamu, serius dunks kalo ngomong
Contoh 2 : Kamu, serius dunks kalo ngomong 🙂
Dua kalimat diatas sama susunan kata-katanya, namun jika dibaca oleh si penerima pesan akan terasa perbedaan “makna”nya. Pada contoh 1, nada kalimat tersebut terasa serius dan sedikit kaku, namun berbeda pada contoh 2, dimana na danya terasa penuh keakraban dan penuh canda. Itulah gunanya emoticons atau smileys, dengan sebuah emoticons 🙂 memberikan makna yang sangat jauh terasa sekali be danya.
Emoticons 🙂 yang berarti “senyuman” pertama kali digunakan pada tahun 1982 oleh Scott Fahlman, dan merupakan emoticons paling tua namun masih sering digunakan sampai sekarang. Saat ini banyak sekali emoticons atau smileys dibuat, apalagi k ini telah sedikit di “modif” dengan tampilan grafik yang indah untuk dilihat.
So, kalau anda masih penasaran dengan berbagai emoticons atau smileys, ada baiknya anda coba artikan makna dari emoticons di bawah ini.
>^..^<
>>(((((o>
@]->—-
(:-^
12x@>—>—-
Untuk selalu uptodate dengan info-info menarik dari blog tasikisme, jangan lupa masukan email anda di bawah ini dan klik subcribe!
</p>